5 Aliran Modifikasi Motor Klasik Cocok Untuk Inspirasi

5 Aliran Modifikasi Motor Klasik Cocok Untuk Inspirasi

Tren modifikasi motor tahun ini dapat diterawang tidak bakal jauh berbeda dengan tahun – tahun sebelumnya. Tren modifikasi di tahun ini masih dihiasi dengan modifikasi aliran klasik. Aliran klasik ini dinilai selaku salah satu aliran modifikasi yang tidak bakal hening. Tidak hanya gampang mencari rujukan, aliran modifikasi klasik ini pula gampang buat membeli sparepartnya. Kenapa modifikasi motor aliran klasik ini bakal senantiasa ngetren? Representasi suatu motor modifikasi dikira sebagai hal yang berarti untuk para pemilik kendaraan ini. Berikut ini merupakan sebagian aliran modifikasi klasik yang dapat kamu jadikan rujukan.

5 Aliran Modifikasi Motor Klasik

1. Aliran Modifikasi Chopper Klasik

Motor modifikasi bergaya Chopper merupakan tipe aliran modifikasi yang timbul pertama kali di California, Amerika Serikat. Aliran ini timbul pada akhir tahun 1950- an. Aliran modifikasi Chopper ini bisa jadi yang sangat ekstrim dari seluruh motor modifikasi. Buat modifikasi tipe ini dapat terbuat dari sepeda motor asli yang diganti ataupun dibentuk dari awal, mulai dari chassis sampai dengan bodi logamnya. Sebagian ciri dari Chopper merupakan bagian ujung depan yang panjang dengan garpu yang pula diperpanjang. Tidak hanya memandang bagian suspensi depan yang panjang, aliran Chopper ini mempunyai bagian belakang yang pendek. Umumnya ban belakangnya besar, serta cenderung ceper.

2. Konsep Motor Bobber

Aliran Bobber ini pertama mulanya pada tahun 1930- an hingga 1990- an. Konstruksi khas dari Bobber ini merupakan pengurangan sebagian part yang terdapat di motor. Umumnya terdapat sebagian part yang dikurangi buat memperoleh tampilan Bobber ini sehingga tampak agak trondol. Salah satu metode membentuk Bobber merupakan dengan memperpendek fender depan serta belakang. Pemotongan ini umumnya semacam di bob- tail. Serta seluruh bagian yang kelewatan dihapus untuk mengurangi beratnya. Aliran Bobber ini lumayan gampang diidentifikasi. Sebab aliran ini tidak mempunyai bagian spatbor di bagian belakang. Posisi setang pula tidak sangat besar, sehingga masih aman dikendarai.

3. Scrambler, Aliran Modifikasi Motor Penggaruk Tanah

Style modifikasi Scrambler dapat dibilang tidak jauh berbeda dibandingkan dengan flat tracker. Hanya saja scrambler ini umumnya mempunyai ciri khas pada bagian knalpot. Scrambler mempunyai letak knalpot lebih sedikit ke atas. Wujud knalpot ini umumnya sedikit memutar ke atas serta sejajar dengan jok. Jok di bagian tengah terbuat rata satu garis lurus dengan tangki. Karakteristik lain dari motor ini merupakan pemakaian ban radial ataupun ban pacul. Scrambler ini pula sering digunakan selaku motor balap di lintasan trek tanah. Nyatanya motor ini bakal lebih asik digeber di trek offroad.

4. Aliran Modifikasi Flat Tracker

Flat tracker pada saat ini jadi salah satu style modifikasi yang lumayan digemari. Tidak hanya memiliki tampilan sporty, flat tracker pula sangat dapat diandalkan buat melibas seluruh medan. Style modifikasi flat tracker ini sesungguhnya menganut style sepeda motor balap di masa 1960- an. Pada tahun tersebut, banyak orang yang melaksanakan balapan di lahan yang terbatas. Semacam tanah, tepi laut berpasir serta jalan yang bergelombang. Secara tampilan, motor ini memiliki tampilan yang tidak sangat mencolok. Sebab bila dilihat sepintas aliran modifikasi ini masih mirip dengan motor sport yang ada pada saat ini. Cuma saja, flat tracker ini mengenakan ban traksi buat digunakan di trek tanah. Tidak hanya itu, di bagian depan pula mengenakan tameng yang diratakan tanpa mengenakan lampu. Di bagian belakangnya, buntutnya seragam dengan cafe racer. Cuma saja buntut dari flat tracker ini nampak lebih mengotak serta rata dengan jok. Setang yang digunakan pada style modifikasi ini mirip dengan setang style Bobber.

5. Cafe Racer Ala Motor Balap

Style modifikasi yang satu ini pula jadi salah satu aliran yang digemari. Tampilannya keren, gagah, macho serta sporty. Untuk membuat sepeda motor ala cafe racer umumnya para modifikator mengenakan basis dari sepeda motor sport. Ataupun sepeda motor yang memakai tangki di bagian depan. Tetapi, sebagian orang sempat membuat motor bebek serta matik jadi style cafe racer. Desain modifikasi jenis cafe racer sendiri berasal dari ajang sepeda motor balap pada tahun 1960- an. Pembalap ini sering ‘nangkring’ di cafe buat pamer motor miliknya. Cafe racer umumnya mengenakan setang jepit yang diposisikan rendah. Tidak hanya buat posisi duduk di kecepatan besar, setang rendah ini pula menunjukkan selaku motor balap. Di bagian belakang inilah yang jadi karakteristik khas dari cafe racer. Cafe racer mempunyai ekor yang dibangun semacam buntut tawon ataupun lebah.

Itulah diatas ulasan mengenai 5 Aliran Modifikasi Motor Klasik yang Cocok Untuk Inspirasi. Jika kalian sedang mencari ide aliran modifikasi motor klasik kalian dapat menerapkan salah satu aliran diatas. Demikianlah ulasan ini kami buat semoga dapat bermanfaat dan dapat menjadi referensi untuk kalian semua dalam memodifikasi motor klasik yang kalian miliki.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *